Jalan di Kerinci Ambles Sepanjang 40 Meter Diterjang Air Bah

TRIBUNNEWS.COM, KERINCI -- Ribuan warga enam desa, yakni Desa Pasir Jaya, Lubuk Tabun dan Sungai Kuning, Kecamatan Sulak Mukai, serta Desa Pungut Hilir, Pungut Mudik, dan Pungut Tengah, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci, terisolir.

Pasalnya, jalan yang menghubungkan wilayah enam desa tersebut, yakni perbatasan Desa Pungut, dengan wilayah Hiang, Kecamatan Sitinjau Laut, Ambruk sepanjang lebih kurang 40 meter, akibat diterjang air sungai batang sangkir yang meluap.

Informasi yang didapat dari warga, ambruknya jalan tersebut diperkirakan terjadi pada malam kemarin (Senin.red), saat hujan deras mengguyur wilayah kerinci, yang menyebabkan debit air sungai meningkat. Air bah langsung menerjang jalanan hingga ambles.

“Ya, kemungkinan ambruknya malam kemarin. Saat saya lewat sore harinya kondisi jalan masih utuh, hanya saja batan jalan sudah berada dibibir sungai,” ujar Raflis Arwan, warga Pungut, ditemui Tribun, Selasa (27/11/2012) kemarin.

Ia mengatakan, akibat ambruknya jalan tersebut, kendaraan roda empat yang selama ini menjadi alat transportasi warga, tidak bisa lewat. Sedangkan jalan alternative Pungut-Sungai Tutung juga mengalami longsor dan licin saat musim hujan.

Koran Futuristik dan Elegan