
Wakil Bupati Kerinci, Mohd Rahman ditemui usai memimpin rapat mengatakan, hasil rapat memutuskan pencoblosan ditetapkan 8 September 2013. Soal anggaran lanjut Ketua DPD Golkar Kerinci, bila dalam perjalanan nanti dana tidak mencukupi, dan itu kebutuhan riil akan dilakukan penambahan.
“Tahapan Pilkada Kerinci ditetapkan dimulai Maret 2013. Soal penyusunan tahapan, diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU),” kata Mohd Rahman kepada jambiglobal.com saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Ketua DPRD Kerinci, H Liberty mengatakan soal Pilkada Kerinci sudah tuntas, alias tidak ada masalah lagi. Dia membenarkan hari pencoblosan disepakati Minggu 8 September 2013, setelah lebaran Idul Fithri. “Kalau Agustus tidak mungkin, selain hari kemerdekaan juga bulan puasa,” sebutnya.
Ketua KPUD Kerinci, Mulfi SE dikonfirmasikan mengatakan sama. Pihaknya akan memulai tahapan Pilkada Kerinci Maret 2013. Soal anggaran, disepakati akan dilakukan penambahan, bila nanti terjadi kekurangan dalam perjalanan. “Dana yang disetujui Rp 11,3 miliyar, dan siap ditambah lagi Rp 3,1 miliyar bila nanti tidak mencukupi,” kata Mulfi ditemui di Kantor KPUD Kerinci.
Dikarenakan Pilkada Kerinci diperkirakan terlaksana sebelum pembahasan APBD-P, maka untuk tambahan dana akan diambil dari dana tanggap darurat. “Disepakati tambahan dari dari tanggap darurat,” pungkasnya